Ikan kakap kerap menjadi olahan makanan Nusantara. Tidak hanya nikmat, ikan ini juga kaya akan nutrisi penting bagi tubuh. Jenis ikan laut ini juga sebenarnya menjadi salah satu pilihan bisnis budidaya ikan menguntungkan.
Namun, sudahkah anda mengetahui banyak hal tentang ikan ini? Atau, apakah anda tau tentang jenis-jenis kakap? Jika belum, mari simak ulasannya di bawah ini, yuk!
Apa Itu Ikan Kakap?
Ikan ini adalah ikan laut yang habitatnya ada di dasar lautan. Kakap biasanya akan hidup berkelompok dan berada di bebatuan karang. Setiap jenis kakap bisa hidup dan memiliki ukuran tubuh beragam.
Tapi, diantara beberapa jenis kakap, ada banyak yang biasa dijumpai oleh nelayan Indonesia. Inilah mengapa kakap juga menjadi salah satu idola masyarakat dengan harga yang menjanjikan.
Ciri – Ciri Ikan Kakap
Walaupun ada banyak jenis ikan kakap, tetap saja ada beberapa ciri-ciri umum yang bisa anda ketahui seperti:
- Bagian mata ikan ini cerah dengan warna merah terang.
- Mulut ikan kakap berukuran lebar dan sedikit naik dengan gigi kecil halus tajam.
- Badan ikan kakap pipih namun memanjang.
- Sirip pada bagian ekor berukuran besar dan lebar.
Jenis Ikan Kakap
Bagaimana dengan jenisnya? Ternyata di negara kita sendiri ada beberapa jenis kakap yang bisa anda pelajari seperti:
Rhomboplites Aurorubens
Ini adalah jenis ikan kakap yang menjadi salah satu jenis terkuat diantara jenis lainnya. Sebab, Rhomboplites aurorubens atau Vermilion ini sering dikenal sebagai kakap petarung. Walaupun berat dan bentuk tubuhnya lebih kecil dari pada beberapa jenis kakap kebanyakan.
Vermilion ini biasanya memiliki bobot kurang dari 1 kg. Hanya saja, tubuhnya yang ramping membuat mereka mudah bergerak dan lebih agresif.
Rhomboplites Aurorubens
Siapa yang tidak kenal dengan kakap merah? Kakap ini memiliki bobot yang luar biasa. Bisa mencapai 3 hingga 20 kg loh!
Ya, Rhomboplites aurorubens adalah nama latin dari kakap merah. Jenis ini juga yang biasa kita temukan di pasar ikan. Tidak jauh berbeda dengan vermilion, kakap merah ini juga merupakan ikan petarung yang kuat.
Lutjanus Vivanus
Berbeda dengan dua jenis kakap sebelumnya, kakap sutra atau Lutjanus vivanus ini tidak terlalu agresif. Jenis ini tidak suka berkelahi. Kehidupan mereka jauh lebih tenang karena memang berada jauh di dasar lautan.
Ikan jenis ini juga tidak terlalu besar. Bobot kakap sutra ini hanya mencapai 1 hingga 3 kg saja. Nama lain dari kakap sutra adalah Silk Snapper dan biasa juga kita kenal dengan nama yellow eye.
Lutjanus Cyanopterus
Nama lain dari jenis ini adalah Kakap Cubera. Sama dengan dua jenis kakap di atas, Cubera juga salah satu ikan yang agresif. Mereka adalah jenis petarung yang jarang menyerah.
Sehingga, anda yang ingin menangkap jenis Cubera ini harus menyiapkan tenaga ekstra. Pasalnya ikan ini memiliki bobot 15 hingga 50 kg loh! Besar sekali, bukan?
Ocyurus Chrysurus
Bentuk ikan ini tergolong indah jika kita bandingkan dengan keempat jenis kakap sebelumnya di atas. Nama lain dari Ocyurus Chrysurus adalah yellowtail snapper. Karena memang ada garis berwarna kuning cerah pada bagian ekor hingga bagian tengah ikan ini.
Kakap kuning ini memiliki tubuh kecil yang bahkan bobotnya hanya 0.5 kg atau 1 kg saja. Tapi jangan salah, ikan ini agresif, sulit untuk anda dapatkan dan sangat mudah kabur saat sedang diburu.
Lutjanus Mahogany
Anda mungkin merasa lucu ketika mengetahui nama atau istilah jenis ikan ini dari bahasa Indonesia. Ikan ini memiliki julukan Kakap Tompel loh! Karena memang ada corak kehitaman pada bagian tubuh atasnya sehingga terlihat seperti tompel.
Ikan ini lumayan mudah untuk anda temukan. Sebab habitat aslinya ada di sekitar perairan dangkal dengan air jernih dan dikelilingi oleh bebatuan karang. Namun, beratnya hanya mencapai 1 sampai 1.5 kg saja.
Lutjanus Apodus
Nama lain dari Lutjanus Apodus adalah Kakap School Master. Jadi, jika kita terjemahan kan hasilnya seperti “kakap kepala sekolah” kan ya? Ukurannya juga lumayan besar dari 4 sampai 8 kg dengan panjang mencapai 30 cm.
Warna ikan ini bermacam-macam, ada yang berwarna perunggu dan juga silver. Sedangkan bagian ekor memiliki corak warna kuning cerah.
Etelis Oculatus
Tahukah anda kenapa ikan ini memiliki julukan queen snapper atau kakap ratu? Karena bagian kepalanya memang seperti sedang memakai sebuah mahkota. Warna tubuh ikan ini adalah merah terang dengan berat mencapai 15 hingga 25 kg.
Manfaat Ikan Kakap
Setelah mengetahui apa saja jenis-jenisnya. Maka, tidak ada salahnya mengetahui apa saja manfaat kakap seperti:
- Perkembangan Janin : Saat hamil apalagi trimester pertama dan kedua, ada baiknya mengkonsumsi makanan bernutrisi tinggi. Salah satunya adalah olahan ikan kakap. Sebab ikan ini memiliki kandungan DHA, Omega 3 dan Omega 6 yang banyak untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan janin.
- Meningkatkan Metabolisme : Kandungan protein yang cukup banyak di ikan ini bisa membantu metabolisme tubuh. Hasilnya membuat berat badan ideal dan tubuh menjadi lebih bugar.
- Antioksidan : kandungan antioksidan di dalam ikan ini bahkan bisa mencukupi hampir 70% kadar yang tubuh anda perlukan. Apalagi dengan adanya kandungan Vitamin E maka fungsinya semakin optimal.
- Menurunkan Resiko Penyakit Jantung : Lemak baik di ikan ini juga mampu menurunkan resiko penyakit jantung dan penyakit sistem kardiovaskuler seperti stroke.
- Mencegah Anemia : Zat besi dan kalsium serta mineral dari tubuh kakap juga bisa menjadi salah satu cara mencegah terjadinya anemia.
- Menjaga Kesehatan Mata : Kakap juga memiliki vitamin A yang bisa membantu menjaga kesehatan mata loh!
Daftar Harga Ikan Kakap
Tidak banyak informasi harga ikan kakap yang bisa mimin temukan. Namun, berikut beberapa informasi terkait harga kakap yang umum ditemukan pada pasar Indonesia:
- Kakap Segar Putih atau Merah : Rp 60.000 hingga 80.000.
- Ikan kakap frozen atau Fillet : Rp 40.000.
Kumpulan Gambar Ikan Kakap
Kesimpulan
Ikan kakap merupakan ikan laut yang bergizi dan memiliki tubuh besar. Namun, ikan ini termasuk ikan yang sulit anda buru dan agresif. Warnanya cenderung berwarna merah terang atau silver.
